Author : Princess Chan
Main Cast :
Kim sang bum
Kim so eun
Other Cast :
Cho kyuhyun
Kim myungsoo
Yoo seungho
Baek suzy
Go ara
Kim sang woo (appa kimbum)
Kim nam gil (appa soeun)
Park jung soo (eomma soeun)
Lee bo hee (eomma kim bum )
Go hye sun
Lee minho
Kim hyung joon
Moon geun young
Park jiyeon
Seo ju hyun
Kwon yuri
DLL
Genre : School,Mafia
Disclaimer : Semua cerita,karakter,setting,alur,dll adlah milik dari masing-masing author. Untuk tokoh utama dan artis pendukung,itu semua bukan milik author,melainkan milik orang tua,keluarga,dan masing-masing agensi para artis. Author hanya memakai nama mereka untuk keperluan cerita.
Note : Cerita ini adalah fanfiction,yakni cerita fiksi yang ditulis berdasarkan kisah,karakter,setting dan lain-lain dengan sebuah karangan atau imajinasi penulis cerita. Fanfiction ini bkan dimaksudkan untuk merusak karakter asli tokoh yang digunakan tetapi justru karena kecintaan terhadap tokoh tersebut maka dibuatlah cerita ini. Dan juga cerita ini dilarang keras di copy paste atau ditiru tanpa meminta izin dari pembuat cerita. Please don’t be plagiarism.!
########################
Happy Reading
" Tentu ,,,, sekarang istirahatlah,,, aku akan mengizinkan mu pada kamdok lee " Ara
" Ne,, gomawo " Soeun
Ara mengangguk dan melangkah cepat menuju kelasnya. Soeun mengepalkan tangannya kuat, ingatannya kembali pada hinaan yang dilontarkan pria tampan menyebalkan. Oh, soeun tak akan membiarkan pria itu lolos begitu saja. Jangan lupakan dirinya adalah putri tunggal Mafia elit White Falcon. Harga dirinya terlalu tinggi untuk menerima hinaan pria itu.
" Aku pasti akan membunuh mu " geram soeun.
***** part 2 *****
Soeun menyenderkan punggungnya pada kursi taman Leesire. Dahi berkerut, dan nafas yang berhembus kasar berulang kali menemani aktifitasnya. Lutut nya terasa lebih baik, membuatnya memilih keluar dari ruang kesehatan dan duduk menikmati hutan Leesire.
" Apa kaki mu sudah lebih baik ? " Tanya ara seraya mendudukkan tubuhnya tepat disisi soeun. Tanganya menjulurkan sebotol minuman dingin yang dibawanya. Soeun, gadis itu menghubunginya, dan meminta ara datang menemaninya.
" Ne,,, aku putri mafia,,, tubuh ku ditempa agar selalu kuat,,, besok kita akan menjalani tes " Jawab soeun.
Tangannya meraih botol dalam genggaman ara. Tenggorokanya cukup kering setelah kejadian diruang kantin.
" Kau yakin akan baik-baik saja ? " Ara
" Kau meragukan ku ? " Soeun
" Anio,,, aku hanya takut kondisi luka mu bertambah parah " Ara
" Kekeke,,, kau perhatian sekali " Canda soeun. Mata almondnya sedikit menyipit karena kekehannya. Hey, dia putri mafia yang tumbuh dalam ketegasan. Kepedulian ara cukup menggelitik hati soeun.
" Kekeke,,,tentu saja " Ara ikut terkekeh sebal. Kapan terakhir kali dirinya tertawa ? Mungkin sudah sangat lama. Binar bahagianya menenangkan perasaan soeun. Gadis cantik bernama ara itu jarang sekali dapat tersenyum.
" Anneyeong soeun "
" Anneyeong " Soeun berucap seraya memalingkan wajah nya pada sisi kiri. Seorang pria berwajah cukup tampan berdiri menatapnya, menebarkan senyuman manis.
" Lee junho imnida " Ucap sang pria.
Awalan manis menjalin komunikasi.
" Kau sudah mengetahui nama ku bukan ? " jawab soeun, dahinya sedikit mengerut bingung menatap binar bahagia diwajah pria di sisinya.
" Ne,,, senang berkenalan denganmu " Junho melebarkan senyum nya. Hatinya meloncat-loncat bahagia. mungkin bila dapat melompat keluar, hati itu akan melakukannya. Bagaimana tak bahagia, Junho dan para haksaeng pria reguler class, begitu jatuh hati pada soeun. .
" Nado-ya " Soeun
" Apa nama mafia keluarga mu ? " Junho
Junho beralih duduk, menempati posisi yang tadi diduduki ara. Gadis itu sudah memilih pergi saat kehadiran junho mengganggu kenyamanannya. Bukan salah ara, mereka sendiri yang menjauhinya, dan membuatnya tak nyaman berada didekat mereka.
" Kurasa kau tak perlu tahu " Soeun
" Waeyo ? " Junho
" Kau akan terkejut " Soeun
" Jinjja,,, aku semakin penasaran " Junho
" Kau akan mengetahuinya nanti " Soeun berucap santai tanpa menyadari tatapan geram dari sepasang mata yang sedari tadi memperhatikannya.
" Apa kau sudah memiliki namjachingu ? " Junho
" Anio " Soeun
" Aku bahagia mendengarnya " Junhp
" Waeyo ? " Soeun kembali mengernyit mendengar ujaran mengandung kebahagiaan junho.
" Artinya aku masih memiliki kesempatan menaklukkan mu " Junho
" Aku tak yakin " Soeun
" Tidak masalah,,,akan aku buktikan " Ucap junho
Ntahlah, pria ini begitu yakin dapat menaklukkan hati sang gadis mungil yang telah berubah menjadi primadona reguler class.
" Kau akan kecewa " Ucap soeun santai, kakinya melangkah pergi meninggalkan junho . Bukan tak ingin memberi kesempatan, hanya tak mungkin.
Junho tersenyum remeh , tak mengalihkan tatapannya memandang soeun. Kefocusan nya tetap pada sebatang rose yang tertanam memperindah hutan Leesire.
****************
" Ada apa dengan wajahnya " Kyuhyun
Dahinya berkerut bingung mendapati wajah kimbum bak seorang malaikat pencabut nyawa. Pria yang hampir menyerupai kebekuan kimbum itu baru saja tiba memasuki executive class.
" Molla,,, sejak dia tiba, wajahnya sudah seperti itu " Myungsoo memilih menjawab pertanyaan bodoh kyuhyun. Seharusnya kyuhyun tahu, tak kan ada manusia berani bertanya pada kimbum yang berwajah mengerikan.
" Waeyo ? ,, Ada masalah ? " Kyuhyun tak suka berbasa-basi. Tingkat penasarannya cukup tinggi, dan dirinya tak pernah menakuti sosok menyeramkan kimbum. Posisi kursinya yang berada disisi kanan kimbum memudahkannya berkomunikasi.
" Mwo ? " Kimbum
" Ada apa dengan wajah mu ? " Kyuhyun. Ada rasa kesal dalam nada bicaranya. Sedikit terusik dengan pertanyaan bodoh kimbum.
" Wajah ku memang tampan,,,, wae ? Kimbum menjawab acuh, tatapannya meremehkan sorot mata kyuhyun, Menimbulkan decakan kesal pada bibir kyuhyun .
" Ck,,, pria ini memang menyebalkan " Batin kyuhyun
Dirinya akan mati jika kalimat ini terlontar dari bibirnya. Tentu, kimbum pasti akan mengirimnya ke neraka saat ini juga.
Myungsoo, Suzy, Yuri dan Seungho terkekeh kompak mendengar ujaran sombong sang ketua executive. Sosok dingin nan mempesona itu beranjak pergi setelah berhasil menghancurkan mood cho kyuhyun.
**********
Dua ranjang bisa dikatakan tak berguna pada dua gadis ini. Lihat saja,mereka hanya menempati satu ranjang. Berbaring telungkup dengan sebuah buku dijemari lentik mereka. Ara sipemilik ranjang, focus memahami isi buku digenggamannya. Kepalanya mengangguk-angguk menyiratkan gadis itu paham akan isinya.
Berbeda dengan soeun, tangannya hanya sibuk membolak-balik buku, tanpa ada niat membacanya. Dirinya memang tak suka membaca buku, ara yang memberikan buku itu, memaksanya ikut membaca.
" Sepertinya seluruh haksaeng pria leesire menyukai mu " Ara menutup bukunya dan mengalihkan pandangannya pada sosok soeun yang telah menutup matanya berusaha untuk tidur.
" Moldu Andwe,, " Soeun membuka matanya kembali. Ucapan ara menimbulkan rasa geli dihatinya. Bahkan dirinya tak terpikirkan akan hal itu.
" Aku serius,,,, kau terlalu cantik " Ara
" Ku anggap itu pujian,,,, bisakah kau memberi ku informasi haksaeng executive ? " Soeun
" Baiklah,, dengarkan penjelasannku " Ara mendudukan tubuhnya dan menempelkan punggungnya pada dasbor ranjang.
" Executive class memiliki haksaeng yang disebut Seogsa ( Master ).
Kim sang bum pria yang kemarin mencekal langkah mu itu adalah Chojangnim ( ketua ) executive, Memiliki nilai sempurna di segala aspek, haksaeng terkuat, Idola Leesire high school dan pewaris tunggal kemafiaan Blackfox . Lalu, Cho kyuhyun,,, yang ku tahu dia sahabat kimbum sejak kecil. Pewaris tunggal black tiger. Kim myungsoo,,,pria tampan yang cukup kuat, layaknya kimbum dan kyuhyun. Ia pewaris tunggal Snapdragon. Keempat,Yoo seungho, pria yang cukup ramah, dia pewaris tunggal Black Lily. Baek suzy, gadis cantik yang juga ramah, pewaris tunggal Xsaul dan istri Kim myungsoo.
Dan terakhir Kwon yuri, gadis terangkuh dan pewaris tunggal Black Yarrow." Jelas ara, nafasnya sedikit terengah, menimbulkan kikikan pada bibir soeun.
" Sistem sekolah ini, apakah masih sama seperti kita sekolah dasar? " Soeun
" Anio, Leesire hanya menerima 100 haksaeng setiap 3 tahun. Sekolah ini tidak menerapkan jenjang tingkatan. Seluruh haksaeng akan naik tingkat bersama di tiap tahunnya. Haksaeng yang tak mampu lulus dengan nilai maksimal akan di Drop Out. Mereka dapat mengulang setelah kita menyelesaikan pendidikan kita " Ara
" Lalu executive test ? " Soeun
" Executive test hanya diadakan satu kali setiap tahunnya. Pada tahun pertama Yoo seungho, Baek suzy dan Kwon yuri berhasil lolos. Sedang Kim sang bum, Cho kyuhyun dan Kim myungsoo lolos tanpa melakukan test. Mereka memiliki nilai tertinggi dari seluruh haksaeng Leesire " Ara
" Arrasseo,,, aku semakin tak sabar ingin membunuh mereka. Tahun ini kita yang akan lolos " Ucap soeun bersemangat. Pipinya berbinar bahagia, bayangan-bayangan penyiksaan yang akan dilakukannya pada pria brengsek bernama Kim sang bum, memprovokasi otak cerdasnya. Hawa mafia soeun sedikit menakutkan dimata ara.
Ara menggeleng lucu, soeun benar-benar mengubah hati kelamnya menjadi bahagia.
#####################
Gedung Sihom
08.00 am
Dengusan cemas terhembus dari seluruh haksaeng reguler class. Gedung Sihom adalah gedung khusus test kemafiaan. Puluhan haksaeng berbaris gusar. Executive test, test dengan kerumitan tingkat tersulit.
" Listen to me,,
Tahun ini Leesire menetapkan 5 test tertinggi. Tes Kecepatan, Menembak, Bela diri, Kecerdasan dan Memanah.Kalian harus memiliki nilai tertinggi jika ingin lulus Executive test,, "
Teriakan Mr. Ahn gil kang meredupkan kecemasan, dan merubah menjadi ketakutan luar biasa. Sepertinya leesire semakin menggila. Bagaimana bisa test yang biasa hanya berjumlah tiga menjadi lima ?. Gerutuan kesal menggema diseluruh penjuru gedung sihom.
" Silent please ,,,
Berkelompoklah dengan berisikan 10 haksaeng. Kalian akan masuk bersama-sama. 2 haksaeng yang tersisa, segera bergabung pada 2 kelompok lain "
Gerutuan kesal berpadu bersama langkah-langkah kaki yang membentuk barisan kelompok. Kim so eun dan Go ara memilih berkelompok bersama. Tawa kesal mengumbar dari bibir keduanya. Menurut mereka, ini seolah menggambarkan mereka layaknya murid sekolah dasar.
" Barisan pertama dari sebelah kiri,, waktu kalian hanya 2 jam. Selamat berjuang " Mr. Ahn
" Eottoke soeun-ah ?,, kita barisan ketiga ? " Ara
" Gwaenchana,, tenanglah,, kita memiliki banyak waktu " Soeun
Ara tersenyum meredupkan kecemasannya. Wajahnya menyiratkan kekaguman pada soeun. Soeun nampak tenang dimatanya, tak ada rasa cemas atau takut yang terpancar pada wajah imutnya. Benar- benar gadis mafia yang sempurna.
**********************
Executive class
Kekehan seungho tak juga terhenti sejak beberapa menit yang lalu. Pria manis ini begitu geli mendengar gerutuan kyuhyun. Kyuhyun melempar alat tulis nya pada kepala seungho. Dirinya terlalu kesal tak diizinkan menonton kegiatan test pada ruang sihom. Kekesalannya bertambah dengan kekehan seungho.
" Yaaa,,, kau pikir itu tak sakit ? " Seungho mendengus kesal. Pulpen kyuhyun yang terpental pada kepalanya, sedikit menimbulkan rasa nyeri.
" Tutup saja mulut mu " Kyuhyun
" Sikkeuro ( berisik ),,, kalian seperti bocah balita " gerutu suzy, kepalanya pusing melihat tingkah menyebalkan kyuhyun dan seungho.
" Kimbum, apa kau yakin gadis itu akan lulus ? " Myungsoo memilih mengacuhkan gerutuan sang istri. Ada hal lain mengganggu pikirannya. Kimbum, sahabatnya itu sedari tadi tak berhenti tersenyum iblis.
" Jika gadis itu ingin membunuhku " Kimbum
" Aku harap gadis itu tak lulus " Yuri berucap sinis. Hatinya tak rela jika ada haksaeng putri baru memasuki executive class.
" Aku harap mereka lulus " Suzy
Yuri mendengus mendengar ucapan suzy. Gadis cantik itu memang selalu berbeda pemikiran dengannya.
" Jadi kau bosan pada ku ? " Canda myungsoo, tangannya terangkat mengacak lembut surai hitam suzy
" Ne,,, " Suzy
" Aish,,, " Myungsoo mendesis, lalu tertawa geli mendapati pandangan sebal istrinya.
" Aku akan mati,,," Kyuhyun
" Wae ? " Seungho mengernyit bingung dengan ucapan kyuhyun.
" Kau berlebihan,,," Kimbum
" Kau juga akan mati pabbo,,, " Kyuhyun
" Aku menantikannya " Kimbum
" Apa maksud kalian berdua ? " Myungsoo
" Kalian akan segera mengetahuinya " Kyuhyun
***************
Kamar bernuansa pink, dengan dipenuhi berbagai macam boneka menjadi pilihan Myungsoo, yuri dan seungho berbaur menjadi satu, meramaikan ruang kamar suzy. Hal biasa yang mereka lakukan ketika mencurigai kelakuan kimbum dan kyuhyun.
" Apa kalian mengerti arah pembicaran kedua pria itu ? " Myungsoo
" Molla,,, kedua pria itu tak dapat ditebak " Suzy
" Ne,, aku setuju " Seungho
" Tak usah ikut campur urusan mereka,, " Yuri
" Ck,, pantas saja kimbum tak pernah melirik mu " Myungsoo
" Apa maksud mu ? " Geram yuri, hatinya tersinggung oleh ucapan myungsoo. Pria itu seolah meremehkan dirinya.
" Cih,,, wanita kasar seperti mu bukan tipe ideal sahabat ku,," Myungsoo menjawab tak kalah geram. Yuri selalu memancing emosinya . Keangkuhan gadis itu selalu membuatnya muak.
" Tutup saja mulut mu,,, aku akan mendapatkannya " Murka yuri, kakinya melangkah pergi. Debuman keras di layangkannya ketika menutup pintu kamar suzy.
" Gadis itu selalu membuat ku emosi " Myungsoo
" Kau benar " Seungho
" Tenangkan hati mu,, " Suzy mendekati myungsoo, mengusap punggung sang suami.
" Ne chagi " Myungsoo tersenyum, tangannya menarika suzy kedalam pelukannya. Gadisnya itu selalu mampu menenangkan amarahnya.
#####################
Terik matahari tak menyurutkan semangat para haksaeng reguler class. Bukan tanpa alasan mereka berdiri berbaris memenuhi lapangan terbuka Leesire . Pengumuman haksaeng yang berhasil lulus executive test akan segera diumumkan.
Keenam haksaeng Executive class ikut berdiri santai pada barisan utama. Sepertinya mereka sangat yakin tak ada yang mampu menggeser posisi mereka.
Ahn gill kang melangkah tegas bersama Go hye sun, menuju ke hadapan para haksaeng. Wibawanya menunjukkan posisinya sebagai kepala sekolah Leesire high school. Langkah Mr. Ahn terhenti tepat ditengah lapangan, dihadapan seluruh haksaeng Leesire.
" Seperti yang kalian ketahui pada hari ini saya akan mengumumkan hasil dari executive test yang telah kalian jalani,,,
Tahun ini sungguh kejutan untuk leesire. Dua orang haksaeng telah berhasil lulus executive test " Jelas Ahn gill kang, senyum nya menyiratkan kebanggan tak terbendungkan.
" Woaa,, nugu ? " teriakan para haksaeng menggema diseluruh lapangan. Rasa tak percaya terpancar jelas pada setiap wajah, tak terkecuali para haksaeng executive class.
" Ini baru kejutan " Myungsoo
" Siapa diantara kita turun jabatan ? " Suzy
" Yang jelas kita memiliki sahabat baru " Seungho
Kimbum dan kyuhyun tersenyum acuh. Ada hal lebih penting, dari sekedar mengetahui siapa yang berhasil menyingkirkan salah satu diantara mereka.
" Dengan sangat menyesal, saya mengumumkan, Kwon yuri,, kau turun jabatan mulai detik ini,, " Mr. Ahn
" Bagaimana bisa,, ? " lirih yuri, matanya terbelalak tak percaya, dengan kepalan pada kedua tangannya.
Tak ada ujaran yang keluar dari ke enam temannya. Mereka seolah tak perduli akan kekesalan yuri. Sosok yuri terlalu menyebalkan bagi Suzy, Myungsoo dan Seungho.
" Kwon yuri majulah,,, lepaskan jong jang ( jas ) mu,,, " Mr.Kang
Yuri melangkahkan kakinya perlahan hingga tepat dihadapan Mr. Ahn. Tangannya bergetar melepaskan jong jang kebanggaannya. Hye sun yang berdiri tepat disisi Mr.Kang, menerima cepat jong jang dari uluran yuri. Yuri kembali melangkah menuju barisan reguler class. Rasa malu dalam hatinya, menumbuhkan rasa marah pada orang yang telah berani mengambil posisinya.
" Baiklah, kini saya akan mengumumkan kedua nama haksaeng yang berhasil lulus dengan nilai membanggakan.
Pertama, haksaeng yang mampu menandingi nilai kwon yuri ,,, Go ara , majulah segera,,,, " Mr.Ahn
Ara mengangkat tangan, menutup mulutnya tak percaya. Setetes air matanya mengiringi kebahagiaannya. Kakinya melanglah maju dengan senyum bahagia pada bibirnya.
" Kedua, haksaeng yang mampu menyamai rekor sempurna Kim sang bum,,,,
Kim so eun,,, melangkahlah segera,,, " Mr. Ahn
Kimbum merekahkan senyum pesonanya. Membuat myungsoo, suzy dan seungho kembali mengernyit bingung. Kyuhyun menggelengkan kepalanya mendapati tingkah gila sang Chojangnim Executive.
Kim so eun melangkah maju diiringi riuh tepuk tangan dan sorakan bahagia seluruh haksaeng reguler. Sepertinya haksaeng reguler ikut menggila, karena mereka justru begitu bahagia sang primadona dapat lulus executive test.
" Kenakan jong jang kalian,,, " Mr.Kang
Soeun dan ara meraih Jong jang dari uluran tangan hye sun, menggunakannya cepat. Soeun tersenyum miring menatap jong jang kebangaan, melekat pas pada tubuhnya.
" Jeosonghamnida Mr. Ahn.... Apakah saya resmi menjadi haksaeng executive ? " Soeun
" Ne, kim so eun,, " tegas Mr. Kang
" Aku harus kabur sekarang juga,, " Kyuhyun beranjak perlahan. Jantungnya berdebar kuat, menimbulkan kebingungan hebat pada myungsoo.
" Nado " Kimbum
" Berhenti atau kubunuh kalian berdua " Soeun membalikkan tubuhnya cepat. Mata almondnya menatap tajam kimbum dan kyuhyun yang berniat melangkah pergi.
" Itu semua idenya " ucap kimbum cepat, jari telunjuknya diarahkan pada kyuhyun.
" Omo,, apa yang kau katakan kimbum ? " Kyuhyun
Mata kyuhyun membulat tak percaya kimbum menjerumuskannya pada lembah kematian.
" Kau bisa membunuhnya terlebih dahulu,, " Kimbum
" Yaaaaaaaa,,, " Teriak kyuhyun kesal. Semua ide berasal dari otak cerdas kimbum, tapi pria tampan itu seenanknya mengorbankan dirinya sebagai tumbal.
Mr. Ahn gill kang dan Go hye sun tak beranjak dari posisi. Senyum lucu terlihat pada bibir keduanya. Ini akan menjadi pertunjukkan menyenangkan bagi Leesire.
" Soeun-ah,, bukankah aku tak mengerjaimu ?,, " Kyuhyun mencoba bernegosiasi, meski dirinya menyadari itu percuma.
" Kau yang pertama " geram soeun
Soeun berlari cepat menuju kyuhyun yang membelalak kaget.
Bugh,,,bugh,,,bugh,,,
" Brengsek,,kau bahkan tak menyapaku,,, "
Bugh,,,bugh,,,bugh,,,
Soeun melayangkan pukulan bertubi-tubi pada wajah kyuhyun. Amarahnya benar-benar tak terkendali.
Bugh,,,bugh,,,bugh,,,
" Aku diperintah iblis itu,,"
Kyuhyun terus menangkis pukulan cepat kim so eun. Hatinya merutuki tingkah menyebalkan kimbum.
Bugh
" Akh ,, "
Kyuhyun meringis ketika tubuhnya terpental keras. Soeun berhasil mendaratkan tendangan pada perutnya.
" Woaaaa,, hebat " Teriak kagum para haksaeng. Gadis bertubuh mungil dapat mengalahkan seorang Cho kyuhyun dengan begitu cepat. Meski mereka tetap bingung dengan apa yang sedang terjadi.
Bugh,,,bugh,,,bugh,,,
" Kau namja napeun,,,aku akan membunuhmu "
Bugh,,,bugh,,,bugh,,,
Soeun melayangkan pukulannya pada kimbum, setelah berhasil berlari cepat mendekati tubuh kimbum.
Bugh,,,bugh,,,bugh,,,
" Jinjja,,, ? " Canda kimbum, tangannya sesekali menangkis pukulan soeun. Bibirnya melengkungkan senyuman menyadari gadis dihadapannya benar-benar memendam kemarahan luar biasa.
Srett
Hup
Gerakan cepat tangan kimbum berhasil memeluk tubuh soeun dari belakang.
" Bogoshipo chagi,, " gumam kimbum tepat ditelinga soeun.
Bugh
" Akh " ringis kimbum
Satu sikutan soeun berhasil menyentuh perut kimbum. Melepaskan dekapannya pada tubuh soeun.
" Kau berani memanggilku chagi ? " geram soeun, nafasnya memburu sesak. Emosinya berada diubun-ubun, membakar hatinya. Tak kan ada maaf bagi orang yang berani menginjak harga dirinya.
Tbc
#######################
Anneyeong
Akhirnya kelar juga part 2 ...
Mianhae sedikit singkat dan sedikit lama mempostnya, :)
Ada beberapa kendala mengganggu aurhor hehehe :)
Mianhae for typo yang bertebaran, & gomawo sudah membaca ff ku :)
hhhh bum sama kyu abiss deh di gebukin sama sso hh lnjut kak jgn lama"
ReplyDeletehhhh bum sama kyu abiss deh di gebukin sama sso hh lnjut kak jgn lama"
ReplyDeleteKeren(y), next oart eonni
ReplyDeletegomawo responnya saeng :)
ReplyDeleteKereenn eonni..
ReplyDeleteNext part nya jngan lama" y eon (maksa).
gomawo eonni udh di tag, trus nge tag y eonni:-):-)
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteCeritanya makin keren aja eonni
ReplyDeleteCepetan lanjut ya eonni penasaran sama kelanjutan tau
Jangan lama"next nya ya eonni
ditunggu aja ne saeng ... :)
ReplyDeletegomawo responnya :D
waduh apa ini?? jadi yg skap kb ma kyu yg kmaren itu man bhongan!?? trus apa itu mksudnya kb panggil sso chagi? iiih author ny bkin pnasaran, ditunggu lanjutannya yaa SEMANGAT
ReplyDeletewaduh apa ini?? jadi yg skap kb ma kyu yg kmaren itu man bhongan!?? trus apa itu mksudnya kb panggil sso chagi? iiih author ny bkin pnasaran, ditunggu lanjutannya yaa SEMANGAT
ReplyDeleteiya itu mereka jahat banger, boongin semua orang kekeke :)
ReplyDeleteditunggu aja ne chingu :)
Wah... Jadi bum ma kyu kenal ma sso?? Mereka pura-pura trus ggak nyapa sso gitu... Aigoo author bisa aja bikin cerita'y... Chagi?? Maksud'y?? Next...
ReplyDelete